Ifthar jamai(buka puasa bersama dihari kedua ramadhan 1434 h).
Habis pulang dari buka puasa bersama di sebuah masjid dekat rumahku,banyak yang hadir ada sekitar 100 orang,cuma aku yang berkewrganegaraan indonesia,kebanyakan dari mereka adalah orang pakistan,mesir,india,dan bangladesh,ku hadir pukul 18.55,sepuluh menit sebelum adzan dikumandangkan,setelah pkl 19.05 adzan dikumandangkan yang menandai saat berbuka puasa,ada ruangan khusus yang diperuntukan bagi para warga negara asing yang ingin ikut bebuka puasa bersama,acara ini diselenggarakan tiap taun yang dipanitiai oleh ta'mir masjid setempat,menu pembatal puasa adalah buah kurma dan air putih yang diambil oleh masing2 yang hadir,mereka duduk berjejer berhadap2an,setelah membatalkan puasa ,q bergegas menuju ke tempat wudhu,kemudian menuju ke masjid untuk melaksanakan sholat maghrib,setelah sholat selesai,ada kultum yang dibawakan oleh mutawa orang pakistan,bahasa pengantarnya menggunakan bahasa urdu,q ga ngerti ya cuma ndengerin aja,habis kultum,q bergegas menuju tempat semula untuk menikmati hidangan nasi dan ayam yang dikemas dan dibagikan,satu kemasan untuk 2 orang,kenyang banget,mesti ga habis,setelah menyantap nasi,panitia membagikan buah yang dikemas dalam plastik untuk dibawa pulang,setelah nyampe rumah,q bikin tulisan ini.
Oh multiplyku....
Lama ga kubuka laman multiplyku,ternyata sudah ditutup permanen,sudah ada pemberitahuan sebelumnya bahwa situs yang menggunakan domain multiply.com akan ditutup,tapi q lupa,setelah ku buka linnk tautan di blogspot ternyata tidak bisa diakses,banyak dokumen yang tidak sempat di back up berupa gambar dan video serta catatan kehidupanku di saudi,website yang ku bangun semenjak th 2008 berisi karya2q waktu pertama kali bekerja di saudi,masih terkam dalam ingatanku dan perlu ku ceritakan ulang disini betapa waktu itu adalah masa2 paling sulit dalam sejarah kehidupanku disini,waktu itu kami datang 2 orang kesaudi,bersama anak bibi,melalui PT.antar indo sadia yang mengurusi birokrasinya.niat ini atas tindak lanjut dari tawaran seorang ustadz yang dulu tinggal sekampung di sumampir,beliau sudah 4 tahun bekerja di jaliat(islamic centre di daerah fayziah,.awal mula ceritanya,beliau kenal dengan orang saudi yang sekarang jadi kafielku,beliau diminta untuk mencarikan 3 orang indonesia untuk dipekerjakan di bangunan,beliau mengirimkan 3 visa bebas ke sebuah maktab amil yang bearda di condet,jakarta timur,waktu itu q ditawarin oleh beliau untuk bekerja di saudi,dan waktu itu visanya digratiskan,q belum langsung njawab,ku pikir dulu sambil nyari temen2 yang mau bekerja ke saudi,ku tawarkan ke temen2 seprofesiku tapi pada ngga mau karena kendala biaya yang tidak sedikit,yaitu waktu itu sekitar 10 jt,suatu ketika bapaku datang ke rumah bibi,menawarkan kepada anaknya kalo mau bekerja ke saudi,akhirnya dia menerima tawaran itu,akhirnya berangkatlah kami ke condet untuk medikal,tapi tidak lansung lolos,karena waktu itu gula darahku kata dokter agak tinggi,akhirnya ku disuruh puasa dan kembali lagi medikal 3 kali ke jakarta,akhirnya lolos,terus peoses bikin paspor,pembekalan,akhirnya tanggal 14 februari 2008 kami terbang via saudi airlines dari soekarno hata ke king khalid riyadh,sampai riyadh tgl 15,jam 4 pagi,kami terus dihadang oleh sopir taksi orang saudi,paspor kami diminta,sempat takut ketika dia menghilang,tapi selang beberapa menit dia datang membawa 3 orang,ternyata dia lagi nyari calon penumpang yang lain,ongok taksi dari riyadh ke buraydah adalah 100 real=rp 250.000,baru pertama naksi agak takut karena taksinya jalan kenceng bgt,diperjalanan ku liat suasana kota saudi untuk pertama kalinya menginjakan kaki disini,masih sepi sekitar pukul 05.am,kami mampir ke sebuah masjid untuk menunaikan sholat subuh,waktu itu adalah musim dingin,krasa dingin bgt,yampe buraydah pukul 07.00 am,menempuh perjalanan 350 km,dalam waktu 3 jam.nyampe terminal buraydah ku keluarkan koper2 dari bagasi mobil,masih planga plongo liat kana kiri rasanya asing bgt,ku cuma bisa bhs inggris,orang saudi yang ku ajak ngobrol ga bs inggris,akhirnya sopir taksi tadi nelpon ke ustadz memberitahukan kalo kami udah nyampe terminal,selang stengah jam nunggu akhirnya beliau datang pake mobil pribadinya,mobil nissan jadul tp msh keliatan bagus,terus kami dibawa ke kontrakanya beliau untuk istirahat beberapa hari,sungguh asing suasananya,udara dingin bgt,tidurpun sambil menggigil.setelah 2 hari tinggal,akhirnya kami dipertemukan dengan kafilku di jaliat tempat beliau bekerja,kami deg2an bgt liat orangnya serem,dia datang dengan adiknya pake mobil toyota land cruiser,teus kami dibawa ke daerah yang bernama drass,tempat ini tempatt dimana ku mengukir sejarah selama 5 tahun hingga sekarang,tempat dimana cobaan dan ujian silih berganti mewarnai perjalanan karir untuk pertama kalinya.waktu itu ku tinggal bersama 3 orang india,mereka sudah lama tinggal di saudi sudah 8 tahun,kamar kami bersebelahan,dia berprofesi sebagai tukang besi,dia memiliki tempat kerja yang cukup luas,menerima pesanan berupa pembikinan pintu besi,jendela,pintu garasi,dan lain2.watu itu ku disuruh kerja sama dia dengan gaji 600 real,kesana kemari kami dibawa,bingung rasanya bekerja sama orang india,apalagi belum bisa bahasa arab apalagi bahasa india,sering salah paham tapi mereka memakluminya karena kami orang pendatang baru,waktu itu kafielku(bersambung)
